Asisten III Sekretariat Daerah (Setda) Barito Selatan, Mirwansyah mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan ini bertujuan untuk menyiapkan dokumen rencana induk daerah rawan banjir khususnya di Kecamatan Dusun Selatan.
“Kegiatan yang dilaksanakan tersebut dalam upaya penanganan banjir yang melanda daerah ini dalam setiap tahunnya,” katanya, di Buntok, Selasa (5/11/2024).
Ia mengatakan, dalam kegiatan penyusunan dokumen rencana induk rawan banjir yang terjadi di daerah ini, pihaknya melibatkan perangkat daerah terkait.
“Pada rapat ini, kita meminta masukan dari perangkat daerah mengenai data, peta dan lainnya untuk memperkaya khasanah dari dokumen tersebut,” ucap Mirwansyah.
Pada kesempatan itu, ia juga mengapresiasi DPUPR Barito Selatan yang telah menginisiasi kegiatan ini, karena hasil dari kegiatan itu akan menjadi pedoman dalam penyusunan dokumen penanganan banjir khususnya di kecamatan Dusun Selatan.
“Kita juga berharap kedepannya, dokumen rencana induk rawan banjir untuk kecamatan lainnya di daerah ini dapat menyusul dilaksanakan penyusunannya,” harapnya.
Hasil akhir dari kegiatan ini, diharapkan kedepannya dapat tersusun Peraturan Daerah (Perda) yang dilakukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dalam rangka penanganan banjir secara keseluruhan di Barito Selatan.
Sementara, Kabid Penataan Ruang DPUPR Barito Selatan, Arif Purnomo menambahkan, dokumen yang disusun ini dalam rangka membantu masyarakat dalam penanganan banjir.
“Dengan adanya kegiatan ini, penanganan banjir dapat dilakukan dengan cepat, sigap, sehingga apa yang menjadi kesulitan masyarakat dapat diatasi dengan baik,” kata dia.
